Tom Saintfiet Puji Pemain Timnas Filipina Meski Kalah, Puji Atmosfer Suporter Timnas Tanah Air

Jakarta – Pelatih Timnas Filipina, Tom Saintfiet, mengaku kagum dengan atmosfer suporter Timnas Indonesia di dalam Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa, 11 Juni 2024. Ia terkesan dengan dukungan suporter meskipun Filipina mengakhiri pertandingan dengan kekalahan 0-2 dari Indonesia.

Skuad Garuda berhasil mengalahkan Filipina dengan skor 2-0. Gol kemenangan Timnas Negara Indonesia dicetak oleh Thom Haye pada menit ke-32 juga Rizky Ridho pada menit ke-56. Tom Saintfiet mengungkapkan sangat terkesan dengan suporter Timnas Negara Indonesia yang tersebut datang ke Stadion Utama Gelora Bung Karno. 

Menurut Tom, atmosfer seperti ini baru dirasakannya pertama kali selama ia melatih. “Atmosfer yang digunakan luar biasa pada stadion ini (SUGBK), pada masa kepelatihan 27 tahun saya. Saya tiada pernah merasakan atmosfer sebesar ini. Terima kasih melawan atmosfer yang tersebut sudah ada mereka hadirkan, banner, juga bendera yang mana ada dalam stadion,” ujar dia.

Pelatih selama Belgia itu juga tak lupa untuk memberikan apresiasi melawan keberhasilan Timnas Indonesi yang mana mampu melaju ke sesi ketiga Kualifikasi Piala Bumi 2026 zona Asia. “Saya ingin ucapkan selamat untuk Indonesia, PSSI, lalu juga warga Tanah Air oleh sebab itu sudah ada menang kemudian lolos Piala Asia 2027 hingga ke sesi ketiga kualifikasi Piala Dunia,” kata Tom.

Namun, terlepas dari kekalahannya dari skuad Garuda, Tom Saintfiet menyatakan perjuangan anak asuhnya telah sangat baik. Dia juga menambahkan timnya bisa saja cuma bangkit dari kekalahan, jikalau kesempatan insiden salah satu pemainnya dihadiahi tendangan penalti.

Pada laga ini pemain Filipina Adrian Ugelvik sempat mendapatkan perawatan intensif hingga harus dilarikan ke rumah sakit usai berlangsung insiden dengan penjaga gawang, Ernando Ari. “Saya pembimbing Filipina, saya bangga dengan kelompok saya, dalam awal-awal laga Indonesi memang benar mengontrol permainan kemudian tak memberi kesempatan bagi kami mengembangkan permainan,” ungkap Tom Saintfiet.

“Tapi pada putaran kedua, kami mulai mengontrol laga di beberapa bagian, melakukan beberapa kombinasi serta sirkulasi umpan kami membaik. Tetapi memang sebenarnya ada situasi sepakan bebas yang dimaksud berujung gol Rizky Ridho, kami gagal menekan balik Indonesia.”

“Lalu ada momen sewaktu pemain kami bertabrakan dengan kiper Indonesia, itu harusnya penalti lantaran kiper Tanah Air tak menyentuh bola kemudian beliau bertabrakan dengan pemain kami dengan keras. Momen itu sebenarnya bisa saja mengakibatkan kami bangkit pada laga ini,” ucap eks pembimbing Timnas Gambia itu.

SKOR.ID | RANDY FAUZI

Artikel ini disadur dari Tom Saintfiet Puji Pemain Timnas Filipina Meski Kalah, Puji Atmosfer Suporter Timnas Indonesia

Menasional.com menyajikan berita virtual dengan gaya penulisan bebas dan millenial. Wujudkan mimpimu, Menasional bersama kami

You might also like
Follow Gnews