Scroll Untuk Lanjut Membaca
Huru-hara pada Amerika, Kartel Senjata Bakar Kota-4 Ribu Orang Ngungsi

Jakarta, CNBC Indonesia – Kartel bersenjata menciptakan huru-hara ke negara Amerika, Meksiko. Hari Sabtu waktu setempat, kartel beraksi dengan menembaki juga membakar sebuah pemukiman penduduk ke kota Tila, Negara Bagian Chiapas, Meksiko Selatan.

Dalam laporan AFP, media Meksiko melaporkan beberapa orang pria bersenjata turun ke kota Tila. Mereka kemudian menembak lalu membakar rumah-rumah dan juga tempat usaha. Surat kabar Reforma melaporkan bahwa orang-orang bersenjata berkeliling sambil berteriak agar semua pemuda setempat bergabung dengan geng kriminal tersebut.

“Dua pemukim ditemukan tewas, termasuk manusia anak di dalam bawah umur, lalu sedikitnya 17 rumah serta tempat usaha dibakar. Lebih dari 20 kendaraan juga dibakar atau dirusak,” tulis laman Prancis itu menggambarkan temuan media Meksiko masalah kejadian itu, Awal Minggu (10/6/2024).

Kantor kejaksaan Chiapas mengemukakan pihak berwenang berhasil menyelamatkan 4.187 warga yang tersebut terus menahan diri ke di rumah pada waktu ketegangan kemudian tembakan terus menerus diluncurkan. Para warga itu kemudian dipindahkan ke tempat penampungan.

Sementara itu, kantor kejaksaan mengkonfirmasi Mingguan di malam hari bahwa enam penduduk yang digunakan mengakibatkan senjata api tanpa izin sudah ditahan ke area tersebut. Kekerasan meningkat di dalam Chiapas akibat pertikaian antara kartel Jalisco New Generation kemudian Sinaloa. Keduanya merupakan geng kriminal terbesar di dalam Meksiko.

“Kartel-kartel yang dimaksud berkompetisi merebut rute perdagangan narkoba lalu pengendalian perusahaan kriminal lainnya seperti pemerasan,” menurut lembaga pemikir InSight Crime.

Meksiko telah lama mencatatkan lebih banyak dari 450.000 pembunuhan sejak tahun 2006. Hingga ketika ini, pemerintah mengerahkan militer untuk memerangi perdagangan narkoba, akibat besar pembunuhan dilaksanakan oleh kelompok kriminal yang mana terlibat di perdagangan barang haram itu.

Artikel ini disadur dari Huru-hara di Amerika, Kartel Senjata Bakar Kota-4 Ribu Orang Ngungsi

Reporter: Redaksi Media