Scroll Untuk Lanjut Membaca
Gerindra Usul ke Nadiem Soal Pembentukan Kementerian Kebudayaan

Jakarta, CNBC Nusantara – Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra Nuroji mengusulkan agar pemerintah membentuk Kementerian baru yang dimaksud mengurusi perihal kebudayaan. Hal itu disampaikan pada rapat kerja antara Komisi X dengan Menteri Pendidikan Kebudayaan Penelitian juga Teknologi Nadiem Makarim.

Nuroji mengemukakan selama ini fungsi institusi belajar diampu oleh dua Kementerian sekaligus, yakni Kemendikbud, juga Kementerian Wisata dan juga Sektor Bisnis Kreatif. “Sekedar usul juga berubah menjadi catatan, akibat fungsi kebudayaan ada pada pariwisata kemudian pendidikan, jadi kami usul sekadar kemungkinan besar diperjuangkan,” kata Nuroji pada rapat kerja ke Gedung DPR RI, Jakarta, Kamis, (13/6/2024).

“Mungkin diperjuangkan sama-sama untuk kebudayaan dipisah sekadar jadi Kementerian Kebudayaan,” kata ia lagi.

Hari ini, Komisi X dan juga Kemendikbud menyelenggarakan rapat kerja untuk mengeksplorasi pagu indikatif tahun 2025. Dalam rapat yang dimaksud disepakati pagu indikatif Kemendikbud sebesar Simbol Rupiah 108 triliun.

Sebelumnya, Presiden Terpilih Prabowo Subianto memang benar pernah menyinggung perihal pembentukan Kementerian Kebudayaan. Dalam pembukaan debat calon presiden 2024 yang dimaksud dihelat Minggu, 4 Februari 2024, Prabowo menyatakan setuju dengan pesaingnya Anies Baswedan mengenai pembentukan pembentukan kementerian khusus untuk kebudayaan.

Prabowo menafsirkan warisan budaya dan juga sejarah Indonesi memerlukan perhatian khusus. Dia pun setuju untuk mendirikan kementerian kebudayaan yang dipaparkan Anies.

“Saya bisa saja menerima saya juga setuju itu, kalau saya jadi presiden saya akan memikirkan Kementerian Kebudayaan. Kalau ide yang dimaksud baik dari mana pun saya dapat terima serta saya dukung,” katanya pada waktu itu.

Artikel ini disadur dari Gerindra Usul ke Nadiem Soal Pembentukan Kementerian Kebudayaan

Reporter: Redaksi Media