Jakarta – Menteri Perlindungan Prabowo Subianto menghadap Presiden Joko Widodo atau Jokowi ke Istana Kepresidenan Ibukota Indonesia pada Kamis siang menjauhi petang, 13 Juni 2024. Presiden terpilih melaporkan hasil kunjungan kerja ke Yordania untuk konferensi tingkat tinggi “Call for Action: Urgent Humanitarian Response for Gaza”.
Konferensi ini diselenggarakan bersatu oleh Kerajaan Hasyimiyah Yordania, Republik Arab Mesir, serta Perserikatan Bangsa-Bangsa pada 11 Juni 2024 dalam Yordania. Prabowo mengutarakan beliau baru belaka tiba di Lanud Halim Perdanakusuma, Ibukota Timur pada pukul 11.00 WIB. Mobil Presiden terpilih sudah ada terparkir pada pintu depan Istana Negara pada pukul 13.40 WIB.
“Kita berharap meyakinkan khususnya pihak negara Israel untuk menghentikan serangan-serangan mereka,” kata Prabowo.
Dalam sela anjangsana ke Yordania, Prabowo melakukan reuni bilateral dengan Raja Yordania Abdullah II bin Al-Hussein. Menteri Keamanan ini juga bertemu dengan Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken untuk mengkaji mengenai status Gaza.
“Kami memang sebenarnya menyerukan kedua belah pihak juga terhadap gerakan Hamas untuk mampu mengambil kesempatan ini untuk menghentikan pertempuran, menyelamatkan nyawa rakyat yang dimaksud tidak ada berdosa, rakyat yang tersebut tak bersenjata, non kombatan, warga sipil, ibu-ibu, anak-anak supaya bisa saja diselamatkan segera,” kata Prabowo.
Negosiator dari Amerika Serikat, Mesir, kemudian Qatar sudah pernah berupaya selama berbulan-bulan untuk memediasi gencatan senjata di konflik Israel-Hamas. Lebih dari 100 pada antaranya diyakini masih ditawan di dalam Gaza.
Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengumumkan gencatan senjata juga pembebasan bertahap sandera tanah Israel pada Daerah Gaza sebagai ganti warga Palestina yang mana dipenjara. Tujuan akhirnya mengarah pada berakhirnya konflik secara permanen.
Antony Blinken mengemukakan gencatan senjata belum tercapai sebab organisasi Hamas memohonkan sejumlah pengubahan tuntutan pada negosiasi. “Beberapa dalam antaranya melampaui sikap yang dimaksud sebelumnya sudah pernah diambil kemudian diterimanya,” kata Blinken, seperti diambil Reuters, Kamis, 13 Juni 2024.
Kemarahan internasional terus meningkat sewaktu total orang yang terdampar tewas pada Kawasan Gaza melampaui 35.000 jiwa. Pertempuran memasuki bulan kedelapan – serangan balasan negeri Israel menyusul serangan organisasi Hamas yang digunakan belum pernah berlangsung sebelumnya pada 7 Oktober 2023. Gempuran kelompok Hamas menyebabkan sekitar 1.200 individu yang terjebak jiwa berdasarkan penghitungan Israel.
Kini semakin berbagai negara yang mana menyerukan gencatan senjata juga pengakuan berhadapan dengan negara Palestina untuk memenuhi solusi dua negara. Pendudukan negara Israel dalam Palestina telah lama berlangsung selama puluhan tahun di dalam Timur Tengah.
Kondisi keberadaan pada Daerah Gaza yang terkepung semakin menjadi lebih buruk di beberapa pekan terakhir, khususnya pasca negara Israel memulai operasi militernya ke penyeberangan Rafah yang digunakan merupakan pintu masuk utama bantuan kemanusiaan.
Artikel ini disadur dari Baru Pulang dari Yordania, Prabowo Langsung Temui Jokowi Lapor soal Gaza